Terdapat beberapa rukun dalam ajaran islam, diantaranya adalah : rukun iman, rukun islam rukun sholat, dan sebagainya. Dalam hal ini terdapat juga rukun puasa. Uraian di bawah ini akan menjelaskan tentang rukun puasa wajib di bulan suci ramadhan.
1. (AL-Baqarah :187)
"... dan makan dan minumlah hingga jelas bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar, kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai malam...
2. (H.R. Bukhary Muslim)
"Adiy bin Hatim berkata : Ketika turun ayat ; artinya (...hingga jelas bagimu benang putih dari benang hitam...), lalu aku mengambil seutas benang hitam dan seutas benang putih, lalu kedua utas benang itu aku simpan dibawah bantalku. Maka pada waktu malam saya amati, tetapi tidak tampak jelas, maka saya pergi menemui Rasulullah saw. Dan saya ceritakan hal ini kepada beliau. Beliapun bersabda: Yang dimaksud adalah gelapnya malam dan terangnya siang (fajar). "
3. (Al-Bayyinah :5)
"Allah Ta'ala berfirman : " Dan tidaklah mereka disuruh, kecuali untuk beribadah kepada Allah dengan mengikhlashkan ketaatan untukNya "
4. (H.R Bukhary dan Muslim)
"Rasulullah saw. bersabda : Sesungguhnya semua amal itu harus dengan niat, dan setiap orang mendapat balasan sesuai dengan apa yang diniatkan."
5. (HR. Abu Dawud) Hadits Shahih.
"Diriwayatkan dari Hafshah , ia berkata : Telah bersabda Nabi saw. : Barangsiapa yang tidak beniat (puasa Ramadhan) sejak malam, maka tidak ada puasa baginya ."
Dari keterangan ayat dan hadit dapat kita tarik kesimpulan, bahwa terdapat beberapa rukun puasa ramadhan, yaitu :
a. Berniat sebelum berpuasa (malam hari sebelum puasa) (dalil 3,4 dan 5).
b. Menahan hawa nafsu :
Menahan lapar (makan), menahan haus/dahaga (minum), koitus (Jima') dengan isteri di siang hari sejak terbit fajar sampai terbenam matahari ( Maghrib), (dalil 1 dan 2).
Memang Islam itu mudah, tetapi tak semudah membalikkan telapak tangan. Terdapat begitu banyak pelajaran dalam ajaran islam. Baik melalui al-Qur'an dan al-Hadits. Pelajaran-pelajaran dalam islam pasti bermanfaat dalam kehidupan manusia, diantaranya adalah keterangan diatas mengenai rukun puasa. Dengan beruasa kita bisa merasakan apa yang dirasakan orang miskin (lapar dan haus) meskipun tidak seberapa. Bersyukurlah kita dalam keadaan kita yang sekarang.
Semoga Alloh SWT selalu mengasihi kita dimanapun kita berada. Amiin.
ketik ulang dari :
PANDUAN PUASA RAMADHAN
Oleh: Ustadz Abu Rasyid
This post is written by Yuwana for Ucapkan "Bismillah" Untuk Awali Hidup. It was posted on Tuesday, July 24, 2012 at 7:32 AM. The post is filed under Adab Ramadhan, Bulan Puasa, Cara Islami, Dunia Islami, Kehidupan Islami, Puasa Ramadhan, Seputar Ramadhan . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Also feel free to leave a response about this entry. We welcome comments and always love to hear from you.
0 comments:
Post a Comment